Dalam proses pembuatan mie, fungsi garam sangat menentukan. Karena takarannya harus pas. Ada
dua jenis garam yang biasa digunakan dalam pemuatan mie, yaitu garam alkali dan
garam biasa, fungsi garam alkali,
adalah untuk kekenyalan serta elastisitas pada mie yang dihasilkan.
Garam alkali yang biasa digunakan adalah :
1.
Na2CO3 (Sodium carbonat)
2.
K2CO3 (Potasium carbonat)
Biasanya dilarutkan ke dalam air yang akan digunakan untuk
pembuatan mie. Jumlah pemakaiannya bergantung pada jenis mie yang dibuat.
Contoh pemakaian (Garam Alkali):
·
Mie basah (0,5% - 0,6%)
·
Mie Ayam (0,5% - 0,6%)
·
Mie Kering (0,2% 0,3%)
·
Mie Lidi (0,2% - 0,4%)
Kesemuanya dihitung dari berat tepung. Contoh : 0,5/100 x 25
kg = 125 gram
Yang perlu diperhatikan dalam pemakaian garam alkali, adalah
semakin rendah protein tepung semakin banyak garam alkali yang digunakan.
Sebaiknya , semakin tinggi proteinnya semakin sedikit garam alkalinya yang
dipakai.